Memang menyenangkan
saat kita ngobrol dengan teman yang sepemahaman, sepemikiran dan sepakat
untuk sesatu hal. Namun buat saya, dalam sebuah obrolan yang sehat,
untuk mengetahui pemikiran kita benar atau tidak, sesuai atau tidak,
perlu ada penyangkalan terhadap ide dan gagasan yang tengah dibicarakan.
Fikiran
dikatakan berfikir jika di tentang, jika dipersoalkan, jika
dipertanyakan. Kira-kira demikian kata salah seorang Guru Filsafat
ternama di Indonesia era ini. Manusia cenderung mencari alasan
pembenaran untuk setiap argumen yang dikatakan. Bahkan teman pun
termasuk alasan pembenaran apabila hanya menginginkan obrolan yang
sepemikiran.
Jika kalian berpikir melempar argumen kepada kontra pemikiran kita sama seperti mencari masalah, yang mungkin dapat membuat pertemanan renggang, hubungan jadi canggung, maka ada yang salah dengan cara berfikir dan cara berteman.
Buat saya, kita bisa tidak sependapat untuk mencapai tujuan yang sama. Bahkan perbedaan itu kadang perlu, bukan cuma untuk menguji pemikiran tapi juga pribadi dan kematangan pemikiran kita. Bagaimana kau mengatakan toleran padahal tidak pernah menerima kritikan, bagaimana engkau mengatakan benar padahal tidak mendengar alasan dan penjelasan dari mereka yang bertentangan.
Maka jika sampai dititik ini sudah muncul kesadaran pada pemikiran kita bahwa pro kontra didalam berfikir itu jika di rasa pelu, tentu akan lebih baik saat kita menjadi kontra pemikiran atau ide seseoarng. Namun disaat yang sama kita juga harus bisa menerima apabila orang lain tidak sepemikiran dengan kita, bahkan tak perlu untuk memaksakan ide dan pemikiran kita diterima oleh mereka.
Mungkin lebih gampang untuk seorang bos atau atasan mendapatkan kata setuju pada anak buah atau karyawannya. Namun sedikit lebih sulit untuk menerima dan mengolah perbedaan pendapat dan pemikiran. Munkgin lebih menyenangkan saat kita berada bersama orang-orang yang kita satu pemahaman, satu pendapat, namun apakah kita akan terpacing apabila teman kita berbeda pendapat lantas membuat hubungan kita menjadi renggang.
Pro kontra didalam ide, pendapat dan pemikiran, saya rasa kita tidak harus selalu sama dan sependapat untuk mencapai kesimpulan yang sama. Bahkan ini perlu untuk menguji argumen kita, sudah teguh atau tidak.
0 komentar:
Post a Comment