Saturday, 16 October 2021

SAAT AKIBAT BERBICARA

 Melihat postingan teman-teman malam ini
Ada rasa iba dan juga dosa

Dibeberapa titik di khususnya di sekitar rumah, air sungai meluap bahkan merendam beberapa perumahan warga yang berdekatan dengan sungai
Kita sibuk memperbaiki keadaan sekarang tanpa kita sadari ini merupakan akibat dari perbuatan kemarin

Pohon ditebang, lahan sungai atau aliran sungai dipersempit. Sampah dibuang sembarangan, tidak peduli halaman hilir yang penting hulu bersih. Besi dan beton melapisi halaman, tak pernah berfikir tentang resapan. Lalu kita masih merasa seolah tak bersalah terhadap alam

Ayolah teman, mari kita sadar, saat ini akibat sedang berbicara. Fikirkan sampah yang telah kita buang, lihat hutan yang habis di tebang, masih banggakah dengan halaman beton rumahan
Akibat ini tidak akan berhenti bicara jika kita tidak merubah cara dan pola hidup kita. Cintai lingkungan, rapikan halaman, lestarikan alam, sebab alam senantiasa memberi pada kita yang hanya perlu kita rawat dan jaga saja.

Dan untuk pemangku kebijakan, jangan buta oleh lembaran uang yang hanya sesaat lantas habis tak bermakna. Buka media, lihat jeritan dan tangisan rakyatmu. Terlalu lambat untuk datang dengan bantuan, kita butuh trobosan dan pencegahaan, bukan hanya siaran media dan pemberitaan. Fikirkan generasi mendatang, jangan asal tanda tangan kontrak lahan apalagi sampai menunggu akibat berbicara yang ditemani bencana

Share:

0 komentar:

Post a Comment