1.
Dimulai dengan niat yang tulus
dan yakin
Banyak orang yang ingin
memiliki usaha sendiri, terlebih mereka yang hingga kini belum mendapatkan
pekerjaan mengingat sulitnya mendapatkan kerja, mereka yang sudah mendekati
umur pensiun mulain mencari kemana harus bekerja lagi atau usaha apa yang ingin
ia kembangkan, dan masih banyak alasan kenapa mereka ingin memiliki usaha.
Sayangnya tidak banyak dari mereka yang benar-benar tulus ingin memiliki usaha
itu, semua itu seperti selingan hidup saja, kadang terlintas tatkala pikiran
sedang kosong.
Bagi seorang pengusaha
hebat atau calon pengusaha hebat, sudah dapat dilihat bahwa berbicara tentang
usaha bukan hanya omong kosong, bukan hanya mimpi, tapi berasal dari niat yang
tulus dan penuh keyakinan mendorong segenap tubuh dan seluruh kemampuan untuk
berbuat sesuatu (yang baik) untuk mewujudkan usaha yang dimimpikan.
2.
Tidak memikirkan modal sebagai
kendala
Kendala bukan hanya
seorang pengusaha yang memiliki kendala, setiap orang memiliki kendala, semua
dari kita memiliki kendala masing-masing didalam hidup ini. Begitu juga seorang
pengusaha, pasti memiliki kendala. Orang hebat tidak akan mengatakan kendala,
tapi tantangan. Karena setelah kita bisa melewati semua itu, maka kepuasan
batin tiada tara adalah hasil yang tak bisa dibayar.
Berbicara tentang kendala
didalam berusaha, banyak sekali kendala-kendala yang harus dihadapi terlebih
bagi seorang pemula. Tapi kendala paling dasar dan hampir menjadi kendala semua
pemula adalah kendala di modal. Ya, hampir semua yang pernah saya temui yang
ingin memiliki usaha sendiri mengeluhkan modal sebagai kendala mulai dari
kurang modal, tidak ada modal, dimana harus minjem buat nambah modal dan lain
sebagainya. Yang intinya adalah usahanya belum bisa terwujud karena kendala
dimodal.
Tapi seperti yang saya
katakana sebelumnya bahwa seorang pengusaha yang hebat tidak memikirkan modal
sebagai kendala. Bukankah begitu banyak pengusaha besar, pengusaha sukses dan
pengusaha hebat yang sukses dengan memulai tanpa modal, hanya modal dengkul,
hanya modal pikiran yang cerdas. Jadi inilah pengusaha yang sesungguhnya,
pengusaha hebat yang sebenarnya, pengusaha yang tidak memikirkan modal sebagai
kendala.
3.
Selalu menemukan ide baru
didalam mengembangkan usahanya
Didesa tempat saya
tinggal, saya salut sekaligus prihatin untuk beberapa pengusaha. Yang membuat
saya salut adalah kemampuan mereka bertahan, mempertahankan usahanya. Bahkan
saya tidak tau kapan mereka memulai usahanya, bisa jadi sebelum saya lahip pun
mereka sudah memulai usaha itu dan mampu berhan hingga kini. Tapi hal ini juga
membuat saya prihatin karena begitu lama perjuangannya dan mereka mampu
bertahan, sayangnya usaha mereka dari sejak pertama saya tau hingga kini masih
sama. Tidak ada tanda-tanda usahanya semakin maju atau berkembang, masih sama
seperti yang dulu. Bahkan terlihat kalah oleh mereka yang baru memulai usaha,
dimana usahanya pesaingnya kini lebih besar dan lebih maju.
Seorang pengusaha yang
hebat adalah pengusaha yang mampu bertahan dan selalu memiliki ide-ide baru
didalam mengembangkan usahanya. Hal ini yang akan membuat usahanya menjadi maju
dan berkembang. Mereka mampu bersaing, update dan mengikuti aliran pergerakan
jaman, dimana jaman sudah semakin modern dan canggih, serba instan dan praktis.
4.
Berusaha bukan untuk uang
Dalam islam sebuah hadis
sahih mengakatakn bahwa segala sesuatu tergantung niatnya. Jika tujuan anda
mendirikan usaha adalah untuk mencari uang, untuk mengasilkan uang yang banyak,
yang artinya untuk memperkaya diri, maka itu akan anda dapatkan. Tapi tidak
sedikit mereka yang berusaha gulung tikar karena ambisi mereka untuk memiliki
keuntungan yang besar. Seakan-akan tujuan utama berusaha adalah untuk meraih
keuntungan sebanyak-banyaknya.
Mungkin prinsip ekonomi
yang mengatakan modal sedikit meraih untung sebanyak-banyaknya harus kita
kesampingkan dulu. Karena seorang pengusaha sejati pada dasarnya akan
memikirkan bagaimana cara agar perusahaanya bisa memiliki pelanggan yang
banyak, bisa memberikan pelayanan terbaik sehingga orang senang, menciptakan
citra usaha yang baik. Perlu saya ingatkan bahwa keuntungan didalam berusaha
adalah hasil, bukan tujuan. Usaha adalah apa yang kita lakukan, dan kembali
saya tegaskan bahwa pengusaha sejau mendirikan usaha bukan untuk uang.
5.
Berusaha untuk kebaikan
Akan sangat bijak,
merupakan nilai plus untuk anda apabila usaha yang anda dirikan adalah ladang
untuk berbuat kebaikan. Dan tatkala mereka melihat usaha anda, maka kebaikan
andalah yang akan terlihat. Jangan sampai kenikmatan berusaha, menikmati hasil
usaha anda membutakan anda akan kewajiban anda.
Maka jadikan usaha anda
adalah cara atau jalan untuk menebar kebaikan kepada sesama.
Jadi itulah tadi
beberapa tips untuk menjadi pengusaha hebat. Buat anda yang ingin memiliki
usaha sendiri, kuatkan niat anda, kumpulkan keberanian dan tekat anda. Mulailah
usaha anda dan jadikan usaha anda adalah usaha untuk menerbarkan amal kebaikan.
Penulis tidak
sepenuhnya benar dalam hal ini, penulis juga bukan pakar dan ahlinya. Jadi
apabila ada kriti, saran dan tambahan atau adapun hal-hal yang ingin
didiskusikan, silahkan titip lewat pesan komentar.
Oget.
0 komentar:
Post a Comment