Kalau bicara
tentang film, tidak peduli film apa, para penonton hampir semua pasti akan
mendukung pemeran utama. Sama halnya dalam film cartoon serial Spongebob
Squarpent, saya yakin hampir semua pasti akan mendukung Spongebob. Coba kita
lihat, Spongebob adalah sosok yang rajin dalam bekerja, ia menjadi kepercayaan
bosnya, Tuan Crab. Sementara Squied digambarkan sebagai sosok yang pemalas.
Dalam hal ini,
kita tidak akan membahas Spongebob dan Squiedward, tetapi kita akan
menganalisa perasaan seorang pekerja yang seperti Squidward. Dan hal ini
terjadi di dunia kita yang sesungguhnya, terjadi di dunia nyata. Bahkan mungkin
kita adalah salah seorang pemeran Squidward, tetapi kita tidak menyadarinya.
Mari kita mulai.
Sebenarnya
Squidward itu bukan pemalas, coba lihat jarang sekali dia tidak hadir di tempat
kerja. Ia juga jarang sekali datang terlambat ke tempat kerja, hanya saja
Spongebob yang datangnya terlalu awal. Squiedward juga termasuk pekerja yang rajin,
jarang juga ia pulang lebih cepat, ia selalu pulang tepat waktu, hanya saja
Spongebob yang sering pulang larut.
Di dunia nyata
terlebih di Indonesia, kita kalau pulang tepat waktu, misalkan jam pulang
bekerja adalah jam 5:00, dan seketika itu kita akan meninggalkan tempat kerja,
oleh si bos kita dianggap tidak loyal, tidak rajin, padahal itu adalah hak
kita, itu sudah waktunya pulang. Selain itu, pekerja yang lemburnya banyak
dianggap pekerja yang rajin, padahal kita sendiri yang lemburnya sedikit tidak
ada pekerjaan yang tertunda.
Hari libur adalah
hari yang sangat dinanti. Coba lihat, Squiedward sangat menikmati hari
liburnya, betapa menyenangkan. Setelah satu pekan bergulat dengan begitu banyak
pekerjaan, hari libur ini menjadi sangat nikmat. Kalau Squidward diganggu oleh
urusan kerja saat libur, dia sangat kesal, masa bodoh dan tidak mau tau, itu
bukan tidak loyal, tapi itu adalah hak kita untuk libur, jadi kita berhak untuk
tidak diganggu. Kalau Spongebob, dengan senang hati ia menuruti kemauan bosnya
untuk datang ke tempat kerja dihari libur, dan mendapat pujian dan sanjungan
dari bos sebagai pekerja yang rajin dan loyal.
Di akhir bulan
adalah hari yang dinanti, waktu yang sangat menyenangkan, karena sebentar lagi
dompet akan terisi kembali. Rencana liburan sudah ditentukan, akan pergi
kemana, bersama siapa dan untuk apa. Tapi melihat gaji yang diterima rasanya
tidak sesuai dengan lelah yang telah berlalu, Squidward dengan wajah murung dan
sedikit bahagia menerimanaya. Dan ini terjadi di dunia nyata, setelah satu
bulan lamanya, beberapa hari libur tersita oleh urusan kerja, terkadang
momen-momen penting dalam kehidupan kita lewati karena urusan kerja, tetapi
begitu menerima upah, persaan kecewa ada meski sedikit bahagia. Apa kita kurang
bersyukur sedang Spongebob sangat menikmati gaji yang sedikit dan melupakan
lelahnya, saya rasa tidak. Tapi apa seperti ini cara perusahaan yang begitu
besar, dengan laba yang tidak sedikit, dengan asset yang tidak terbatas, diluar
sana mereka dikenal sebagai perusahaan yang berprestasi, perusahaan kelas
dunia, tapi kesejahteraan pekerjanya seakaan diabaikan, jadi apa ini artinya
kita kurang bersyukur?
Sekarang, anda
bisa menyimpulkan Squidward yang tidak rajin atau Spongbob yang terlalu bodoh.
Di dunia nyata, hal ini terjadi. Tanyakan pada bos anda apakah saya tidak rajin
atau bapak aja yang menjadi Spongebob ?
0 komentar:
Post a Comment