Kalau di kampungku, namanya main
"eset", aku rasa setiap daerah memiliki nama sendiri-sendiri, tapi bahasa
Indonesianya adalah main petak umpet. Hampir sebagian besar anak-anak tau
dengan permainan ini, tau bagaimana cara memainkannya. Main petak umpet.
Ternyata setelah aku bersar dan
dewasa, kini aku mengerti, permainan petak umpet ini adalah permainan yang
tidak hanya dimainkan oleh anak-anak saja, tetapi juga dimainkan oleh orang
dewasa. Dan hebatnya lagi, permainan petak umpet orang dewasa peraturannya sama
dengan permainan petak umpet. Dan kali ini saya akan membahas tetang permainan favorit ini.
Permainan petak umpet orang dewasa
adalah kita saling tipu, saling menjelekkan, umpet sana umpet sini. Para
anggota dewan kita, para rekan kerja kita, orang-orang yang berada disamping
kita, mereka sedang sembunyi, sembunyi dari kesalahan-kesalahan yang mereka
buat, korupsi, mengambil bagian dan lain sebagainya. Bahkan mungkin saya atau
anda juga sedang sembunyi, sembunyi agar tidak ketahuan.
Dan saya atau anda adalah orang
yang menjaga rumah, tugasnya adalah mencari orang-orang yang sembunyi itu. Ya,
setiap pribadi dari kita adalah yang jaga rumah, tugasnya adalah mencari dan
menemukan kesalahan mereka, anggota dewan yang terhormat atau mungkin rekan kerja.
Dan untuk mereka yang ditemukan
oleh penjaga maka ia akan berjaga selanjutnya. Didalam permainan petak umpet
dewasa, bagi mereka yang ditemukan maka ia akan dibuli. Membulinya ada berbagai
macam cara, mulai dari media sosial, dihukum dan dipecat dari jabatannya.
Tapi, untuk mereka yang telah
ditemukan bisa selamat walau hanya dengan satu orang, caranya untuk mereka yang
belum ditemukan penjaga harus bisa menerobos masuk kedalam rumah atau tempat
jaga dan menyentuhnya tanpa diketahui oleh penjaga, atau menyentuh penjaga dari
belakang tanpa diketahui oleh penjaga.
Inilah kenapa terjadi yang namanya
saling suap, kong kali kong, sekongkol dan semacamnya. Meskipun sudah jelas
bahwa ia salah, tapi berkat adanya kesamaan pemikiran, bagi hasil dan
semcamnya, maka meskipun sudah ketahuan ia salah, ia masih bisa selamat.
Dan tersiksalah ia yang menjaga
rumah karena ia akan kekal menjaga rumah. Dan seperti tidak ada artinya semua
kesalahan yang telah ditemukan karena ternyata mereka semua sekongkol untuk
menghancurkan kebenaran.
Ternyata saya baru sadar, orang
dewasa juga sangat gemar memainkan permainan ini.
Tapi, pemengan sejati adalah
kebenaran, meskipun tidak ada yang mengakuinya.
0 komentar:
Post a Comment